Kesiapan sumberdaya Aparatur Sipil Negara (ASN)
yang berintegritas, profesional, dan berkualitas ikut menentukan
keberhasilan jalannya reformasi birokrasi di Indonesia. Menurut pandangan
Saudara, bagaimanakah sikap dan kepribadian ASN tersebut dapat terbentuk.
Jelaskan pandangan Saudara dan diskusikan. Cantumkan sumbernya.
Menurut Gibson, dkk. (1982, 1989). Sikap adalah factor yang
sangat menetukan pembentukan perilaku, sebab sikap berhubungan dengan persepsi,
kepribadian, belajar, dan motivasi. Disebutkan olehnya bahwa sikap (attitude)
adalah kesiap-siagaan mental, yang diorganisasi melalui pengalaman, yang
mempunyai pengaruh tertentu terhadap tanggapan seseorang terhadap orang lain,
obyek dan situasi yang berhubungan dengannya.
Sebagaimana pendekatan psikoanalitis yang menunjukan bahwa
perilaku manusia dikuasai oleh kepribadiaannya atau personalitasnya.
Kepribadian adalah serangkaian ciri yang relative mantap, kecenderungan dan
perangai yang Sebagian besar dibentuk oleh factor keturunan dan oleh factor-faktor
social kebudayaan dan lingkungan.(Salvatore R. Maddi, 1980).
Jadi, reformasi birokrasi di Indonesia membutuhkan dukungan
dari sumber daya manusia yang profesional, berintegritas dan berkualitas dalam
menjalankan tugas-tugas mereka. ASN memiliki peran penting dalam menjalankan
tigas-tugas pemerintahan. Mereka bertanggung jawab dalam menyediakan pelayanan public
yang berkualitas, mengawasi dan mengelola anggaran pemerintah, serta memastikan
kebijakan pemerintah dapat diimplementasikan dengan baik.
Untuk dapat menjalankan tugas-tugas tersebut dengan baik, ASN
harus memiliki integritas yang tinggi dalam melaksanakan tugas-tugasnya,
sehingga tidak terjadi praktik-praktik korupsi, kolusi dan nepotisme. Selain
itu, ASN juga harus professional dalam bekerja, memiliki pengetahuan dan
ketrampilan yang memadai untuk melaksanakan tugas-tugasnya, serta mampu
mengambil keputusan secara tepat dan objektif.
Sikap dan kepribadian ASN tersebut dapat terbentuk
sebagaimana pendapat Salvatore R. Maddi, 1980 bahwa kepribadian Sebagian besar dibentuk oleh
factor keturunan dan factor-faktor social dan kebudayaan. Dalam hal ini sikap
dan kepribadian ASN yang berkualitas, professional dan berintegritas dapat
terbentuk melalui berbagai factor, diantaranya :
a. Pendidikan
dan pelatihan. Pendidikan dan pelatihan yang memadai akan membantu ASN untuk
meningkatkan kompetensinya dan memperbaiki kinerjanya.
b. Lingkungan
kerja yang kondusif : lingkungan kerja yang kondusif akan memberikan pengaruh
positif dan sikap kepribafian ASN.
c. Kepemimpinan
yang baik : kepemimpinan yang baik dapat memberikan contoh dan teladan yang
baik bagi ASN dalam menjalankan tugasnya, sebab dapat memberikan arahan dan
bimbingan yang diperlukan agar ASN dapat bekerja dengan baik dan berintegritas.
d. Etika
dan profesi yang baik : hal ini akan membantu ASN menghindari Tindakan korupsi
dan melaksanakan tugasnya dengan baik
e. Penghargaan
dan sanksi : hal ini dapat memepengaruhi sikap dan kepribadian ASN dalam
melaksanakan tugasnya.
f.
Dukungan keluarga dan
masyarakat
Sumber referensi : BMP ADPU4431/Modul
1/KB 1 & 2
INTEGRITAS
DAN PROFESIONALISME ASN DI ERA MILENIAL (sulselprov.go.id)
0 comments:
Posting Komentar